ilustrasi bahan makanan
(Corbis)
JAKARTA: Untuk kelima kalinya digelar 2008 lalu, Badan Pengkajian dan
Penerapan Teknologi (BPPT) memberikan penghargaan Bacharuddin Jusuf
Habibie Award (BJHTA) kepada pelaku teknologi dalam dan luar negeri yang
berjasa, berprestasi, dan berdedikasi kepada bangsa dan negara
Indonesia.
Penghargaan BJHTA 2012 kali ini diberikan kepada Alisjahbana Haliman atau yang biasa dikenal Ali Haliman. Dia pendiri PT. Haldin Pacific Semesta. Kepala BPPT, Mahzan A. Iskandar, menjelaskan penghargaan BJHTA ini merupakan salah satu usaha BPPT untuk memberikan dorongan timbulnya hasrat inovasi dan penciptaan teknologi kepada para pelaku teknologi berprestasi.
Ia menambahkan, penghargaan BJHTA ini diberikan kepada Ali Haliman karena ia menciptakan teknologi proses produksi pangan yang mengacu pada azas inovasi, yaitu penemuan, kreatif, efisien, nilai tambah dan manfaat.
Penghargaan BJHTA 2012 kali ini diberikan kepada Alisjahbana Haliman atau yang biasa dikenal Ali Haliman. Dia pendiri PT. Haldin Pacific Semesta. Kepala BPPT, Mahzan A. Iskandar, menjelaskan penghargaan BJHTA ini merupakan salah satu usaha BPPT untuk memberikan dorongan timbulnya hasrat inovasi dan penciptaan teknologi kepada para pelaku teknologi berprestasi.
Ia menambahkan, penghargaan BJHTA ini diberikan kepada Ali Haliman karena ia menciptakan teknologi proses produksi pangan yang mengacu pada azas inovasi, yaitu penemuan, kreatif, efisien, nilai tambah dan manfaat.
"Ia seorang teknokrat
yang memberikan kemampuannya untuk kemajuan teknologi Indonesia, semoga
perekayasaan teknologinya bisa bertumbuh pesat," ungkap Marzan A.
Iskandar.
Ali Haliman bangga dengan penghargaan yang diraihnya. "Awalnya, teknologi yang saya ciptakan hanya untuk mencari nafkah, namun ketika saya melihat bahan baku di Indonesia sangat banyak, maka saya menciptakan teknologi yang tepat untuk memanfaatkan bahan baku secara tepat," kata dia.
Ali Haliman bangga dengan penghargaan yang diraihnya. "Awalnya, teknologi yang saya ciptakan hanya untuk mencari nafkah, namun ketika saya melihat bahan baku di Indonesia sangat banyak, maka saya menciptakan teknologi yang tepat untuk memanfaatkan bahan baku secara tepat," kata dia.
Bahan Alami
Ali Haliman meraih BJHTA
di bidang teknologi pangan, yaitu teknologi yang mengubah bahan-bahan
alam menjadi produk yang mempunyai nilai tambah. Ia mengkreasikan
teknologi dari bahan baku mentah kemudian mengolahnya menjadi produk
ekstrak.
Di bawah bendera PT Haldin Pacific Semesta, produk ekstrak yang dihasilkan berupa bahan alami (natural ingredients), seperti ekstrak teh, kopi, pemanis alami, tepung telur, speciality and functional ingredients, minyak esens, floral water, vanilla dan ekstrak kakao.
"Ini suatu penghargaan yang sangat membanggakan. Saya sangat berterima kasih kepada BPPT yang telah memberikan penghargaan BJHTA 2012. Ini merupakan cambuk bagi saya untuk menciptakan teknologi yang lebih baik lagi," tutup Ali Haliman. (IH)
Di bawah bendera PT Haldin Pacific Semesta, produk ekstrak yang dihasilkan berupa bahan alami (natural ingredients), seperti ekstrak teh, kopi, pemanis alami, tepung telur, speciality and functional ingredients, minyak esens, floral water, vanilla dan ekstrak kakao.
"Ini suatu penghargaan yang sangat membanggakan. Saya sangat berterima kasih kepada BPPT yang telah memberikan penghargaan BJHTA 2012. Ini merupakan cambuk bagi saya untuk menciptakan teknologi yang lebih baik lagi," tutup Ali Haliman. (IH)
No comments:
Post a Comment