Wilayah Bahrain sebagai Pusat Keuangan dan Perbankan. (Foto: bbc.co.uk)
Bahrain Diidentifikasi Sebagai Negara Dengan Ekonomi Syariah Termaju Kedua Di Dunia
Thomson Reuters baru-baru ini mengumumkan penemuan
terbarunya tentang negara dengan perkembangan ekonomi syariah paling
baik di dunia. Pernyataan ini diumumkan pada malam menjelang Islamic
Banking Conference in Bahrain.
Penelitian ini merupakan kerjasama
Thomson Retuters dan Islamic Corporation for The Development of the
Private Sector (ICD) yang merupakan anak perusahaan Islamic Development
Bank (IDB). ICD bersama Thomson Reuters mengukur 5 komponen kunci yaitu
perkembangan kuantitatif, pemerintah, kepedulian sosial, pengetahuan dan
kesadaran masyarakat.
Berdasarkan pengukuran lima komponen kunci
tersebut, fakta menunjukkan bahwa Bahrain merupakan negara dengan sektor
keuangan syariah termaju no-2 setelah Malaysia dengan total aset
keuangan syariah sejumlah 47 Miliar USD. Sedangkan Arab Saudi menjadi
negara No.3 yang termaju sektor keuangan syariahnya setelah Bahrain.
Bahrain memiliki landscape pendidikan ekonomi syariah terbaik kedua
sedunia. Sebanyak 23 institusi menawarkan program pendidikan ekonomi
syariah baik berupa gelar sarjana dan pelatihan-pelatihan singkat. Di
bidang penelitian, Bahrain telah memiliki 17 jurnal ekonomi syariah yang
telah dipublikasikan dalam waktu tiga tahun terakhir.
Bahrain juga
memiliki pemerintah yang mendukung perkembangan industri ekonomi syariah
dengan adanya kerangka regulasi komprehensif yang mencakup semua aspek
keuangan syariah. Selain itu sebanyak 53 pakar keuangan syariah
berdomisili di Bahrain.
Industri keuangan syariah di Bahrain juga dinilai baik karena
memiliki tata kelola perusahaan serta tanggung jawab sosial yang baik.
Pada tahun lalu Bahrain telah menggelar lima seminar dan lima konferensi
ekonomi syariah. (dakwatuna/IH)
Ini M'sia, biadap terhadap Islam. Kurang ajar, letak jawatan!
-
Ini M'sia, biadap terhadap Islam. Kurang ajar, letak jawatan!
*(i) ‘Siapa kamu hendak sesatkan dan minta PAS bertaubat?’ December 30,
2024*
*(ii)‘Da...
1 day ago